Happy Cute Box Frog " :)) ~~"WILLKOMMEN ASTRIED TUNGGA DEWI " WILLKOMMEN ASTRIED TUNGGA DEWI" WILLKOMMEN ASTRIED TUNGGA DEWI"~~ :))"

Friday, 3 July 2015

A N Y T H I N G_C O N D I T I O N A L_S E N T E N C E S

·         Conditional sentence adalah complex sentence (kalimat majemukk) yang dibentuk dari subordinate yang diawali dengan  subordinate conjunction if berupa condition (syarat) dan main clause berupa result atau consequence (hasil)
·         Ada 4 tipe conditional sentence yang biasa digunakan yaitu : tipe 1, tipe 2, tpe 3 dan tipe 0. Condition pada conditional sentence tipe 1 mungkin dipenuhi, tipe 2 tidak atau hampir tidak mungkin dipenuhi, tipe 3 tidak mungkin dipenuhi (unreal) sedangkan tipe 0 selalu terwujud karena merupakan scientific fact kebenaran ilmiah.
·         Rumus Conditional Sentence secara umum :
Ø  If + condition, result/consequence atau tanpa tanda baca koma result/consequence+if+condition
Ø  Rumus Conditional sentence berbagai tipe :
Type
Rumus Conditional Sentence
0
If + simple present
1
If + simple present, will + bare infinitive
2
If + simple past, would/could/might + bare infinitve
3
If + pas perfect, would/should/could/might have + pas participle

Contoh kalimat conditional sentence
Type
Contoh Conditional Sentence
0
If we burn paper, it becomes ash
1
If I meet him,I will intorduce my self
2
If it rained tommorow,I would sleep all day
3
If you had remembered to invite me, I would have attended your party.




Saturday, 11 April 2015

ADJECTIVE AND NOUN CLAUSE

ADJECTIVE AND NOUN CLAUSE

1.      Clause atau klausa adalah sekelompok kata yang berkaitan, terdiri atas sebuah subjek dan verb biasanya menjadi bagian dari sebuah subjek dan kalimat. (Verb / to be / modal + V1) . dalam sebuah kalimat majemuk bertingkat terdapat dua klausa, yaitu main clause (induk kalimat) dan sub clause (anak kalimat).
Contoh :
a.      I will call you  If I have your phone number
(main clause)  (sub clause)
b.      If I have phone number , I will call you
(sub clause)                     (main clause)

2.      Jenis Klausa :
Ø  Klausa Adjective atau Adjective clause
Adalah anak kalimat yang menjelaskan seperti apa orang atau benda yang dimaksud dan menggunakan kata ganti penghubung (relative pranoun), seperti : who, whom, whose, which/that.
Contoh :
·         I met woman whose son is a minister
            (main clause)   (adjective clause)
·         I love the novel which you gave me
(main clause)      (adjective clause)
Ø  Klausa Noun atau Noun Clause
Adalah anak kalimat yang menjelaskan apa subjek atau objeknya (dalam bahasa indonesia dikenal dengan perluasan subjek atau objek) dan menggunakan kata penanda (marker) sebagai berikut : 

That
Menyatakan fakta ( arti : bahwa)
Who
Menyatakan orang (subjek)
Whom
Menyatakan orang (subjek)
Which
Menyatakan pilihan
Whether
Menyatakan keraguan benar/salah
Where
Menyatakan tempat
When
Menyatakan waktu
Why
Menyatakan alasan
How
Menyatakan cara
What (makes)
Menyatakan sesuatu/biasanya mengacu pada benda

a.         Noun Clause sebagai subjek
             Contoh :
      1.         It         make    her parents pround
                        (S)       (P/V1)      O
                        That wilma won the compettion  makes  her  parents pround
                                    (noun clause)
             2.        It  is still being  investigated
                        (S)       (P/ to be V3)
                          Whether that man robbed the bank is still being invetigated
                                    (noun clasue)


b.         Noun Clausse sebagai Objek
            Noun clausse sebagi objek punya pola khusus karena menggunakan kata tanya          (Question word = 5W1H) ditengah kalimat (Embedded Question) yaitu :
Text Box: KALIMAT (+) 
KALIMAT (-) + QW + S + P + ( O + A) 
KALIMAT (?)    ?
 








            Contoh :
            1.         We  don’t know it
                        (S)       (P/V)     (O)
                        We don’t know when hasan Arrived
                                                    (noun clause)
            2.         Could you  show   me it ?
                                                            (O)
                        Could you show me where the mall is ?
                                                            (noun clausse)








Monday, 12 January 2015

STRATEGI PENJUALAN DALAM ETIKA BISNIS

        Pada awal januari 2014 tahun lalu saya membeli sebuah smartphone andorid dan saya tertarik untuk menggunakan salah satu kartu perdana provider dari telkomsel yaitu simpati loop. kenapa saya tertarik dengan provider tersebut karena saya melihat iklan ditelevisi dengan promosi yang sangat menarik selain itu telkomsel sangat kuat dengan signalnya.
          Salah satu promo yang diberikan oleh simpati loop adalah dengan menggunakan paket data 2GB/49K saya tertarik dengan promos tersebut.  akhirnya saya memakainya selama 6bulan. selama 6bulan tersebut lumayan bagus dan baik provider untuk smartphone android dan signal lumayan sangat baik untuk diwilayah saya. 
         Seiring berjalanya waktu, setalah 6 Bulan selanjutnya saya membeli paket data yang biasnya dengan harga 49K/bulan menjadi 52500/Bulan denga kouta 2GB bagi saya harga tersebut tidak sesuai dengan apa yang dipromosikan selain itu signal masih belum kuat untuk diwilayah pelosok, karena saya waktu itu berada diwilayah cidahu sukabumi jawa barat, saya masih memakai provider tersebut namun ternyata tidak ada signal. beberapa bulan kemudian saya membeli paket data dan ternyata harga naik lagi sebesarr 57500 menurut saya dengan harga segitu promosi dan pelayanan masih kurang baik terutama dengan masalah signal 
             Dalam hal tersebut saya sebagai konsumen provider tersebut sangat kecewa dengan kenaikan tarif harga paket data smartphone namun masih banyak keluhan tidak hanya dari saya namun orang lain juga oleh karena itu walaupun tarif naik pelayanan dan promosinya ditingkatkan supaya para konsumen tidak kecewa.

Friday, 21 November 2014

E K O N O M I_I N T E R N A S I O N A L

1. Terangkan pengaruh pemberlakuan tarif terhadap Term Of Trade (TOT) dan apa kaitannya dengan ekonomi negara tersebut dan apa kaitannya dengan negara ekonomi tersebut
Jawab : Term of Trade adalah dasar nilai tukar dalam ekonomi internasional. Hubungan ekspor impor merupakan hubungan perdagangan suatu negara dengan negara lain. Ekspor dan impor merupakan masalah jual beli sehingga tidak dapat dilepaskan dari masalah harga dan keutungan. Apabila harga ekspor relatif tinggi dibandingan dengan harga impor, maka posisi negara itu adalah baik. Sebaliknya jika harga barang ekspor relatif lebih rendah dan harga barang impor lebih tinggi maka posisi tersebut tidak menguntungkan.  Disamping hal diatas ada beberapa keadaan lain yang mengebabkan posisi suatu negara tidak menguntungkan dalam perdagangan internasional, yaitu pertama apabila jumlah ekspor relatif kecil sedangkan negara tersebut terus saja mengimpor, dan kedua apabila kualitas   barang yang di ekspor lebih rendah kualitas darpada barang yang di impor.  Keadaan-keadaan tersebutlah yang pada umumnya disebut dengan dasar tukar (term of trade). Permasalahan dasar tukar inilah yang pada umumnya dihadapi oleh negara-negara berkembang dalam melakukan perdagangan dengan negara-negara maju.   Seperti diketahui ekspor negara-negara berkembang adalah pada umumnya adalah komoditi primer yang tidak tahan lama (seperti hasil pertanian) sedangkan impor adalah barang-barang-barang industri yang tahan lama, sehingga dasar tukar negara-negara berkembang terus menerus mengalami penurunan.
2. Apa yang dimaksud dengan tarif optimal bagaimana cara menentukanya
Jawab : tarif yang dapat memaksimalkan manfaat netto yang bersumber dari perbaikan nilai tukar perdagangan sehingga dapat melunturkan dampak negatif yang diakibatkan oleh berkurangnya volume perdagangan.
Cara menentukannya adalah sebuah negara yang memperlakukan tarif sampai batas  tertentu kesejahteraan akan meningkat hingga ke titik maksimal. pada saat itulah tarifnya  disebut tarif optimum. Tapi, jika pemerintah negara yang bersangkutan mengubah tarif  itu, maka tarif tersebut tidak lagi optimum sehingga tidak lagi meningkatkan  kesejahteraannya, bahkan ia akan merugi.

3. Terangkan susidi suatu negara dapat merugikan/ menguntungkan negara lain !
Jawab : Kebijakan subsidi besarnya diberikan untuk menurunkan biaya produksi barang domestik sehingga harga jual produk dapat lebih murah dan besarnya dipasar internasional tujuan subsidi adalah melindungi produk dalam negeri, melindungi tenaga kerja dalam negeri, meningkatkan devisa negara, mencegah terjadinya dumping.
4. Terangkan mengapa migrasi dapat menurunkan tingkat kemakmuran pekerja yang bermigrasi, meskipun upah yang diterima tinggi !
Jawab :
Biaya hidup yang ditanggung oleh pekerja yang bermigrasi lebih besar daripada upah yang diterima karena disetiap daerah berbeda- beda biaya kehidupannya, sehingga menurunkan tingkat kesejahteraan pekerja yang bermigrasi.Dengan adanya tarif, tingkat kesejahteraan negara yang bersangkutan menjadi lebih rendah dibandingkan dengan kondisinya dimana perdagangan bebas.
Penurunan kesejahteraan bersumber dari dua sebab, yaitu :
·        perekonomian tidak lagi memproduksi pada titik yang memaksimumkan nilai pendapatan dan harga dunia.
·        konsumen tidak dapat lagi berkonsumsi pada kurva indifferen tertinggi yang memaksimalkan kesejahteraan.







5. Terangkan apa pengaruhnya terhadap:
a)    Nilai tukar Rp jika permintaan ekspor naik
b)    Tingkat suku bunga negara asing naik
c)     Berkurangnya pembayaran hutang LN

Jawab :
a)    Pengaruh terhadap nilai Rp jika ekspor naik adalah ekspor di dalam negeri akan mengalami kenaikan karena nilai tukar Rp melemah
b)    Jika tingkat suku bunga negara sing naik, maka nilai Rp akan menurun nilai tukar
c)     Berkurangnya hutang luar negeri, maka Rp akan menguatnya nilai tukar

6. Jika suatu negara untuk mempertahankan/ meningkatkan ekspor dengan cara menginvestasi nilai tukar menjadi lebih rendah (terdepresiasi). Jelaskan pengaruhnya terhadap inflasi dan jika ada, bagaimana langkah preventif yang dilakukan pemerintah !

Jawab :
Jika suatu negara menurunkan nilai mata uangnya maka inflasi dinegara tersebut akan meningkat, karena harga- harga barang impor akan naik dan harganya akan menlonjak. Tindakan preventif pemerintah adalah dengan cara menaikan tingkat suku bunga, agar uang dimasyarakat lebih terkontrol.






Tuesday, 11 November 2014

E T I K A B I S N IS CONTOH KASUS PELAYANAN JASA

Kasus yang pernah saya alami yaitu ketidakpuasaan dalam menggunakan salah satu jasa hotel daerah Yogyakarta. pada waktu itu saya berlibur ke tempat tersebut dan mencari penginapan yang murah dan dekat untuk jalan-jalan, ada sebuah hotel yang strategis dan harga yang lumayan terjangkau, saya pun mencoba ke tempat hotel tersebut. dan ternyata setelah dilihat hotel tersebut jauh dari yang diharapkan, padahal daerah tersebut tempat wisata tetapi banyak hotel yang seharusnya untuk para wisatawan malah menjadi tempat portitusi dan akhirnya saya tidak menjadi menginap dihotel tersebut. 

Solusi yang harus dilakukan pada pengelola jasa penginapan hotel adalah tempat wisata seharusnya diperbanyak tempat penginapan yang baik dan nyaman untuk konsumen, bukan hanya dibuat untuk tempat yang tidak sewajarnya. dan pemerintah daerah setempat harus tegas terhadap pengelola penginapan tersebut.